Istilah-istilah penting di Mamasa



Ada’ Tuo = Ada’ = aturan, Tuo = hidup, Ada’ Tuo berarti aturan hidup untuk kehidupan. Ada’ Tuo merupakan dasar adat istiadat di Kabupaten Mamasa dengan ungkapan Tuo Tammate mapia tangkadake, Siriwa Ada’ Tuo Ditampa Bulawan Dikondo Tedong. Yang berarti, persoalan betapa pun sulitnya selalu dapat diselesaikan dengan baik tanpa mengorbankan jiwa manusia.

Alang lumbung

Aluk Todolo Aluk = kepercayaan, Todolo = Pendahulu. Aluk Todolo adalah kepercayaan leluhur yang diwariskan pendahulu. Kepercayan Aluk Todolo ini masih dianut oleh sebagian masyarakat Mamasa. Aluk Todolo ini kemudian berafiliasi ke dalam agama Hindu dharma untuk mendapatkan pengakuan dari pemerintah RI.
Ambe’ Panggilan yang ditujukan kepada kaum pria yang telah memiliki
anak atau orang yang sudah dianggap tua (berdasarkan usia).

Ao’ bamboo

Ba’ba pintu
Bai babi
Bale ikan
Bale-bale ikan terbang
Bale bolu ikan bandeng
Banua rumah,
Dalam jenis dan tingkatan, rumah adat dan rumah tradisional
Mamasa dibedakan menjadi:
Banua Layuk = Rumah besar dan tinggi, lengkap dengan ukiran. Rumah ini milik pemangku hadat atau pemimpin dalam masyarakat. Kata banua berarti rumah dan layuk berarti tinggi, sehingga banua layuk berarti rumah tinggi, baik bentuknya maupun status penghuninya yang merupakan bangsawan atau penguasa. Rumah ini memiliki empat sampai lima kamar utama, kadang-kadang ada ruangan santai
di depan rumah, dan dilengkapi dengan sejulah lumbung padi (alang pare) yang berada di depan dan di samping rumah. Khusus rumah semacam ini, ada pula kamar rahasia (tambing buni) yang hanya dihuni
oleh suami istri dan anak yang masih kecil dari penguasa hadat dan juga sering digunakan untuk melakukan pembicaraan rahasia empat mata kedua pemimpin yang sedang berunding.
Banua Sura’ adalah rumah Mamasa yang dilengkapi dengan ukiran, tetapi tidak setinggi banua layuk. Kata sura’ berarti ukir. Rumah ini dihuni oleh bangsawan, baik pemimpin atau penguasa hadat
maupun bangsawan tinggi lainnya dan memiliki empat kamar atau lebih, dilengkapi dengan ruang santai di depan rumah serta memiliki lumbung padi.
Banua Bolong adalah rumah Mamasa berwarna hitam. Kata bolong berarti hitam. Rumah ini dihuni oleh orang kaya dan pemberani dalam masyarakat. Rumah ini memiliki empat kamar atau lebih, terdapat serambi depan rumah dan dilengkapi lumbung padi.
Banua Rapa’ adalah rumah Mamasa dengan warna asli (tidak diukir dan dihitamkan), dimiliki oleh masyarakat biasa, sering dilengkapi dengan penyimpan padi yang terbuat dari anyaman bambu berbentuk bulat (talukun).
Banua Longkarrin adalah rumah Mamasa yang bagian tiang paling bawahnya bersentuhan dengan tanah dengan dialasi kayu (longkarrin). Rumah ini juga dihuni oleh masyarakat biasa.

Barra’ beras
Billa terbuat dari bambu yang sangat tipis menyerupai pisau yang biasa digunakan untuk memotong atau mengiris. Alat ini juga sering digunakan oleh para dukun bayi untuk memotong tali pusar bayi.

Boulu daun sirih

Bubungan bagian atas atap rumah yang menjulang tinggi.
Buku la’pa bagian daging paha kerbau atau babi yang memperlihatkan tulang tertentu. Bagian ini merupakan simbol penghargaan kepada orang-orang yang ditokohkan atau dituakan dalam masyarakat
Makuang seperti tomakaka atau Kepala Desa.

Daun bandike’ daun pepaya
Daun bere-bere daun dadap, biasa digunakan sebagai alas makan pengganti piring dalam upacara manuk’ appa’ (tradisi Aluk Todolo). Setelah upacara selesai, daun tersebut digantung di depan pintu
luar pemeluk ajaran ini. Daun yang telah diikat dibiarkan tergantung hingga mengering dan akan tergantikan ketika perayaan manuk’appa’ berikutnya.

Daun putti daun pisang
Daun do’ daun seledri

Diallun merupakan upacara kedukaan atau kematian yang memiliki tingkatan paling tinggi dari semua upacara kedukaan menurut adat Mamasa. Biasanya mayat disimpan di atas rumah dalam waktu
yang cukup lama, kadang sampai setahun atau lebih, sebelum dipestakan. Dalam perayaan ini puluhan hingga ratusan babi dan kerbau dipotong dan hanya golongan orang-orang bangsawan saja yang melakukan perayaan ini.

Diburrung salah satu metode penyembuhan yang sering dilakukan oleh penyembuh tradisional dengan cara meniup-niup bagian tubuh si pasien yang sakit sambil membaca mantra.

Didappi’ dijampi atau dibacakan mantra.
Dimasak tiga metode memasak dengan hanya menggunakan air, garam, dan vetsin (penyedap rasa)

Dipatadongkon salah satu prosesi dalam acara kematian masyarakat Mamasa, yaitu mayat didudukkan di atas sebuah kursi dan dirias sedemikian rupa dengan menggunakan pakaian adat Mamasa. Hal ini menandakan bahwa si mayat tersebut berasal dari keluarga yang memiliki kedudukan sosial yang tinggi dalam masyarakat (golongan bangsawan). Biasanya harus ada kerbau yang dikorbankan dalam acara tersebut.

Ditunu dibakar

GTM singkatan dari Gereja Toraja Mamasa yang merupakan induk Gereja-gereja Kristen Protestan yang ada di Mamasa dan bernaung
dibawah PGI (Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia).

Indo’ panggilan yang ditujukan kepada kaum perempuan yang telah memiliki anak. atau orang yang sudah dianggap tua (berdasarkan usia).

Kada Barata istilah bahasa tinggi dalam bahasa Mamasa. Biasanya hanya orang-orang tertentu yang bisa melafalkan bahasa ini, seperti tokohtokoh adat atau orang-orang yang dituakan dalam kampung.

Kadinge’ kayu manis
Kalosi buah pinang
Kambaroan penyakit yang dipercaya disebabkan pengaruh roh-roh jahat, biasanya kondisi suhu badan seseorang sangat tinggi serta berbicara atau berteriak-teriak dalam keadaan tidak sadar.
Karamokan kondisi yang diakibatkan oleh pengaruh roh-roh jahat, misalkan wanita yang tidak dapat hamil salah satu penyebabnya adalah adanya gangguan setan/roh jahat.

Kelean sejenis kudis atau penyakit kulit yang dipercaya muncul setiap 30 tahun disebabkan oleh kondisi alam.
Kaokao kapas
Kamiri kemiri
Kapu’ kapur (kapur sirih)
Kombengan sakit jiwa/gila
Kolikan bayi yang sangat kurus.
Kuli’Lasse’ kulit langsat
Kurin belanga

Laiyah jahe
Lan Tokkonan Tallu rapat atau pertemuan hadat.
Lure ikan teri
M
Ma’doya menyanyi lagu dalam acara kematian.
Madoko’ kurus
Mala’da’ sakit parah atau kondisi sakit yang sudah sangat parah.
Mala’pa bulu-bulu halus yang dapat mengakibatkan rasa gatal, biasanya terdapat pada daun labu dan pohon bambu.
Maloppo bertubuh gemuk

Mama’ Sapaan yang diberikan kepada orang tua perempuan. Istilah Mama’ sendiri memiliki pengertian yang sama dengan indo’. Sapaan ini merupakan pengaruh bahasa Indonesia.

Mangngatta merupakan sebuah upacara/ritual dalam kepercayaan Aluk Todolo pada saat mereka mendapatkan keturunan dengan tujuan supaya anak tersebut berumur panjang serta terhindar dari gangguan penyakit cacar.

Manuk a’pa’ merupakan sebuah upacara/ritual yang dijalankan oleh pengikut kepercayaan Aluk Todolo setiap dua kali setahun untuk menghindarkan mereka dari gangguan penyakit.

Ma’pateka’ pangangan Merupakan tahapan yang kedua setelah pihak perempuan menerima lamaran dari pihak laki-laki. Dalam acara ini diadakan pembicaraan mengenai rancangan perkawinan yang diinginkan sesuai dengan kemampuan kedua belah pihak. Acara ini biasanya dihadiri hanya oleh keluarga dekat masing-masing pihak, karena di sinilah akan dibicarakan segala sesuatu untuk kelancaran
proses pernikahan nantinya.

Massarak tradisi masyarakat Mamasa untuk menyambut mempelai wanita dan keluarganya di rumah mempelai pria setelah mereka selesai melaksanakan prosesi pernikahan.
Mata Tinggi stuip pada bayi.

Mekutana tahapan awal yang dilakukan saat seseorang akan melangsungkan pernikahan. Dalam prosesi ini ibu dari laki-laki akan berkunjung ke rumah sang perempuan dan menemui keluarganya sembari menyampaikanniat anak laki-lakinya yang ingin menikahi si perempuan tersebut. Sebelumnya, ibu dari laki-laki tersebut melakukan penjajakan apakah memang belum ada orang lain yang melamar
perempuan tersebut. Kalau memang belum, maka maksud dan tujuan dilanjutkan. Jika ternyata sudah, maka si ibu tersebut akan bercerita biasa-biasa saja.

Memala’ acara ritual yang dijalankan oleh pengikut kepercayaan Aluk Todolo seperti memohon sesuatu atau mengucapkan rasa syukur kepada para dewa yang mereka sembah.
Membalipuang menyatu dengan Sang Pencipta, merupakan istilah untuk orang yang sudah meninggal.

Nenek panggilan yang diberikan kepada orang yang sudah lansia baik itu pria maupun wanita atau bagi mereka yang sudah memiliki cucu.

Pamuttu wajan, penggorengan
Panini bangle, selain dimanfatkan sebagai bumbu dapur, bangle jugadipercaya dapat mengusir roh-roh  jahat.
Papa’ sapaan yang diberikan kepada orang tua laki-laki. Istilah Papa’ memiliki pengertian yang sama dengan ambe’. Sapaan ini merupakan pengaruh bahasa Indonesia.
Parengge’ gelar para pemimpin distrik pada zaman kolonial Belanda dan parengge’ juga merupakan pemangku hadat. Parengge’ memiliki pengertian sebagai pemerintah atau penguasa dalam wilayah kehadat-an.
Passo’bok gelar yang diberikan kepada tokoh adat dalam wilayah hadat Makuang yang tugasnya memberikan komando/memimpin ritual pada saat akan bercocok tanam (menanam padi).

Pemali lima randanna lima pokok aturan dilarang. Kelima aturan ini antara lain pa’bannetauan (perkawinan), pa’totiboyongan (pertanian), pandanan lettong (perumahan), pattuansanda (syukuran), dan rambu solo (kematian). Dulu aturan adat (ada’) dan kepercayaan (aluk) sangat sukar dipisahkan dan menjadi satu kesatuan dalam hidup bermasyarakat, karena itu lazim dikenal dengan sebutan pemali lima randanna (lima pokok aturan dilarang) sebelum masyarakat mengenal agama. Dan setelah mengenal agama (Kristen dan Islam), maka dasar adat istiadat adalah lima randanna (empat pokok dasar adat istiadat) sementara aluk/pemali diadopsi agama melalui kitab suci masing-masing.

Pete’-pete’ mobil mikrolet
Piccin vetsin (penyedap rasa)

Ra’busan kondisi sakit ketika penderita mengalami ketakutan yang amat tinggi baik saat melihat orang lain maupun mendengar suara yang keras.
Rambu Solo secara harfiah kata rambu berarti asap yang kemudian melahirkan makna sebagai sebuah pesta/upacara, sedangkan kata solo berarti menurun, melahirkan makna sebagai sebuah pelaksanaan yang tidak dapat ditunda, dalam hal ini “kematian” sehingga kata rambu solo memberikan pengertian tentang pesta/upacara kematian (dukacita). Rambu solo ditandai dengan kostum hitam
(warna gelap) dan sifatnya bertolak belakang dengan rambu tuka sehingga jika ada rambu solo, rambu tuka dapat diundur/ditunda pelaksanaannya.

Rambu Tuka secara harafiah, kata rambu berarti asap yang kemudian melahirkan makna sebagai sebuah pesta/upacara, sedangkan kata tuka berarti naik, sehingga rambu tuka memberikan pengertian
tentang pesta/upacara sukacita yang dilakukan pada saat matahari mulai terbit dan sifatnya direncanakan sebelumnya dan dapat ditunda pelaksanaannya bila memungkinkan, seperti perayaan
pernikahan dan syukuran.

Sarampa penyakit cacar

Tana’ bassi merupakantingkat kelas sosial (kasta) untuk golongan orang-orang kaya yang dahulu pernah berlaku dalam masyarakat Mamasa.
Tana’ bulawan merupakan tingkat kelas sosial (kasta) untuk golongan orang-orang bangsawan.
Tana’ karurung merupakan tingkat kelas sosial (kasta) untuk golongan masyarakat biasa (tidak menyuruh dan tidah disuruh/diperbudak).
Tana’ kokoa merupakan tingkat kelas sosial (kasta) untuk golongan budakatau hamba.

Tebesean penyakit TBC
Temban ikan ikan asin
Tilea’ sejenis penyakit dalam pada anak-anak berusia 2-3 bulan.
Tokeba’tang hamil
Toma’pakeanak sebutan untuk dukun bayi.
Toma’pakuli kuli sebutan untuk para penyembuh tradisional.
Tomakaka gelar bagi pemangku hadat.
Tomammang gelar yang diberikan kepada para pemimpin ritual (semacam imam atau pendeta) dalam kepercayaan Aluk Todolo.
Tongkonan rumah adat Toraja

Toni tali pusar bayi/plasenta bayi
Totamanang sebutan bagi keluarga yang tidak memiliki keturunan.

Komentar

  1. selamat pagi, terima kasih atas artikelnya, semoga sejarah bangsa ini semakin diketahui secara jelas dan benar, sehingga akan menjadi pegangan hidup dalam bermasyarakat yang majemuk ini, tetap menjalin persatuan dan kesatuan melalui sejarah

    BalasHapus
  2. Keren Blognya Gan..oh iya request tentang baju adatnya mamasa yaa..?? jalan-jalan ke Blog "Kaco mandar"..:)

    BalasHapus
  3. thx bro...
    ntar dicarikan bro..
    mudah2an dapat..

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer